Pernahkah kalian memperhatikan orang-orang yang sedang mengalami sakit yang serius atau sakit yang berat. Seseorang yang habis melalui masa-masa sulit. Seseorang yang habis melalui masa-masa kritis. Pasti akan ada perubahan apalagi dengan mental dan sifatnya. Jika kalian perhatikan, mereka biasanya menjadi seseorang yang lebih sensitif. Sensitif dalam artian menjadi seseorang dengan perasaan yang mudah tersakiti. Secara perlahan dia menjadi seseorang yang mudah marah, mudah sedih, mudah kesal, mudah kecewa. 

Orang Akan Menjadi Semakin Sensitif Saat Dia Mengalami Sakit Yang Serius

Apalagi orang-orang yang habis menjalani operasi, kemoterapi, atau terapi lainnya. Yang dimana cukup menguras tenaganya, cukup menghasilkan rasa sakit yang luar biasa. Mereka akan menjadi orang yang lebih sensitif. Mereka menjadi mudah tersinggung, dan sering berasumsi. Sering overthinking, dan berpikir yang tidak-tidak. Bahkan mereka terkesan menjadi seseorang yang berbeda. Sehingga tidak jarang saat orang yang habis melewati masa-masa sulit, habis melewati masa kritis. Habis melewati operasi dan kemoterapi. 

Mereka memiliki hubungan yang tidak baik dengan orang-orang disekitarnya. Mulai mengalami masalah dan kendala dalam hubungan mereka dengan beberapa orang. Mulai mengalami masalah dalam komunikasi. Sehingga tidak jarang mereka mengalami perpisahan, perceraian dan lain sebagainya. Karena emosi mereka yang menjadi semakin tidak terkontrol, dan menyakiti orang-orang di sekitarnya. Menjadi seseorang yang lebih temperamen. Dimana orang-orang disekitarnya berusaha memberikan semangat, malah mendapatkan cacian dan makian. 

Mereka yang berniat membantu dan menghibur, malah dijatuhkan mentalnya, malah dicurigai dan disakiti. Sehingga beberapa dari mereka yang tidak kuat, pada akhirnya akan pergi dan meninggalkan mereka. Padahal mereka tidak menginginkan itu. Sehingga kita perlu memperhatikan dan menerima keadaan dimana seseorang yang menjadi mudah tersinggung dan sensitif sehabis operasi dan sehabis melalui masa kritis. Karena mereka bergelut tidak hanya dengan rasa sakit tapi dengan emosi mereka juga. Hormon mereka menjadi tidak teratur dan mereka menjadi tidak nyaman. Jadi kita sebagai orang terdekatnya perlu memahami, dan kalau merasa sulit, kalian bisa menghubungi dokter dan meminta bantuan.